Wednesday, November 30, 2011

Resensi film Sejarah

beberapa minggu yang lalu aku sempet nonton film yang judulnya "SEJARAH" dan aku ngerasa kena banget sama pesan moral di dalamnya, dan ini resemsinya:

jadi ada seorang anak kelas 3 SMP, hobinya adalah bermain komputer. ia tipe anak yang keras kepala dan kritis. sebenarnya ia bukan anak orang kaya, ayahnya adalah seorang buruh kecil namun ayahnya memiliki cita-cita besar, ia tidak ingin anaknya mengulangi sejarah yang sama dengan nasibnya, menjadi orang yang gagal karena tidak belajar dengan sungguh-sungguh. karakter ayahnya juga ornag yang keras, ia kerap kali menggunakan kekerasan dalam mendidik anaknya, sebut saja nama anakanya andi (saya lupa nama tokohnya).ia dikurung didalam kamar dan tidak diperbolehkan keluar. karena sama-sama keras, ia dan ayahnya sama sekali tidak mealkukan pembicaraan dan andi merasa ayahnya tidak pernah mengerti bagaimana keadaannya.


suatu hari ada seorang tua yang mengaku seorang veteran (mantan pahlawan yang memperjuangkan kemerdekaan), ia bercerita bagaimana ia berjuang melawan PKI bersama jendral Soeharto, akhirnya esok harinya Indonesia merdeka, karena merasa kakek itu membual dengan gelagat tidak sopan Andi meninggalkan kerumunan orang di depan rumahnya, dan lagi-lagi ayahnya marah karena tingkah laku anaknya itu.

dan, ujian nasional semakin dekat tapi ia tidak pernah belajar. ayahnya memukul anaknya. andi memberontak ia malah semakn tak mau belajar. sementara sang ibu selalu melindungi anaknya.

ayahnya bersikap demikian karena ia tidak mau pendidikan anaknya gagal, sang ibu hanya bisa pasrah melihat anaknya UN entah apakah dia akan lulus, ia hanya malu jika anaknya sampai tidak lulus. ia hanya berdoa untuk anak kesayangannya.

pengumuman hasil UNpun tiba dan dengan hati berdebar sang ibu datang ke sekolahnya ingin melihat anaknya lulus atau tidak diluar dugaan, sanga ibu dipanggil kepala sekolah "ibu, sekolah kami tidak lulus 6 orang tapi semua terbayar karena anak ibu mendapatkan rata-rata UN 10. selamat kepada ibu.. anak ibu anak yang jenius."

ibu Andi hanya bisa pingsan mendengarnya, lalu ia memberitahukannya kepada ayahnya. ayahnya pun bangga.. dan berita ini menjalar luas keseluruh Indonesia, berbagai media datang meliput dan ia mendapat tawaram untuk sekolah di sekolah internasional dnegan beasiswa setinggi-tingginya.

tiba hari ia pergi ke sekolah itu, ia tidak mau pergi, dnegan tegas ia menjawab "saya suka dengan berbagai kurikulum di sekolah bapak, tapi maaf sekolah bapak tidak ada pelajaran sejarah, jadi saya tidak tertari untuk bersekolah disana.."

deg, berasa apa gitu dnegernya. aku juga yang kadang ngabain sejarah sementara itu dia...
ah. semangat ulangan sejarah /m\


Friday, November 25, 2011

25th November 2011


Selamat Hari Guru!!!!!
jadi aku dapet tugas buat puisi tentang guru untuk ngasih surprise ke guru-guru pas upacara PGRI yang baca puisinya echa, terus ka tania nyanyi yang judulnya "semua karena cinta.." bagus banget kalo dihayati artinya kita bakal menemukan sebuah pelajaran bahwa cinta dapat membuat kita terus bertahan, terutama cinta kepada Allah. ah, ada suatu yang mendesir dalam hatiku

laluu, surprisenya guru-guru dikasih bunga krisan putih, cantik sekali menandakan cinta kita untuk semua guru yang ada. aku salim sama bu erah dan mam win. i love you my teacher :*

dan ini puisinya, check this out

Aku menatap wajahmu pias
Bias-bias ketabahan, kesabaran mengiringi langkahmu
Dari tuturmu mengajar, membina
Membawa butiran-butiran lembut sarat makna
Aku tertahan, tersedak

Bagaimana dahulu aku masih saja tak mengerti
Bahwa aku sampai disini berkatmu
Tiap langkahku ada doamu menyertai
Tiap jalanku
Tiap cucuran ilmu itu

Semua darimu
Tanpa dapat ku biaskan, itu karenamu
Aku berdiri disini tahun ini
5 tahun kedepan
10 tahun kedepan
20 tahun kedepan
Hingga aku gapai mimpiku
Hingga aku menjadi seorang besar
hingga matahari terbenam

dan engkau masih setia disini
di sekolah ini,
kau hanya tersenyum bangga
menatap wajah kami yang telah kau antarkan dengan sempurna

tak banyak yang berubah dari wajahmu
masih saja seperti yang dulu,
guru yang selalu aku banggakan..

teman, lihatlah ke ujung sana
dimana kita tunjukkan bahwa kita
sangat mencintaimu..
guruku,

persembahan hari PGRI 25 nov 2011
silmy kaaffah

setelah itu ada kepak,
Keputrian Akbar! Allahuakbar!

konten acaranya: materi, nobar, games, menghias kue dan ngerujak.
awalnya banyak yang sempet kesel pasalnya 14 udah berasa kaya penjara, akhwat 14 gak bisa keluar hihiy, tapi alhamdulillah acara berlangsung cukup kondusif sekalipun masih banyak kekurangan,
makasih ukhtiku
semoga Allah membalas setiap amal yang kau perbuat

semangat untuk 44 dan 45

^_^

Wednesday, November 23, 2011

Yang Berjalan Ini..

ini hanya ilusi ketika kita berusaha menjadi anak yang baik, yang aktif dalam berdakwah namun kita cuma bisa berbicara, tidak banyak melakukan, hanya berbicara.

kalau kata seorang seniorku "apakah kalian mau mengisi tapi tidak diisi?"

cukup muak aku dengan semuanya, dengan segala keletihan dan kerasnya perjuangan ini, dan kadang setan itu berbisik dan pandai sekali mengobrak-ngabrik isi hatiku "untuk apa kamu begini? apa kamu yakin ini buat Allah, bukan buat yang lain? lalu apakah Allah akan menerima?"

ya, sesekali pikiran itu terlintas jelas di otakku, kadang aku merasakan kehampaan yang entah darimana asalnya akan semua rutinitasku kini. pergi sekolah jam 6, belajar tak karuan, memikirkan syuro yang tak kelar-kelar, menemukan kemarahan atau sedikit konflik antar qiyadahku, dan aku harus berdiri di tengah, pulang lagi sudah malam, mengerjakan tugas atau sibuk menjarkom kegiatan besok atau sibuk berkoordinasi. esoknya

begitu lagi dan siklus ini berlangsung setiap hari tanpa jeda.
mungkin tilisan ini seperti hanya seorang yang sok sibuk dengan kegiatan organisasinya di sekolah, dengan gaya-gayaan anak ababil alias abege labil, atau sekedar main-main saja. tapi ini nyata, ini kisahku dan para seniorku bertahun-tahun lamanya, jika diumpamakan inilah gerbang menempuh kehidupan yang sesungguhnya.

kembali lagi kepada masalah kehampaan, ini jelas sekali terasa ketika memang hubungan kita dengan Allah sedang menjauh, adalah aku yang benar-benar mencari, mendalami apa sih yang aku lakukan? mengapa aku begini? aku tidak mau menjadi wanita munafik yang berkata ini semua karena Allah, tapi dalam hati tersirat rasa yang berbeda.

dan aku menemukan sebuah jawaban atas semua pertanyaan berkecamuk itu, semuanya kembali lagi ke niat,

kalau kita membaca hadits arbain nomor satu, disana ada potongan hadits yang berbunyi "Innamal'amalu binniat -sesungguhnya setiap amal perbuatan itu tergantung niatnya" 

seketika seperti ada sesuatu yang ikut mengalir di dalam darahku, perlahan namun menembus batas ruang-ruang hatiku. ah, semua amal tergantung niat. aku menengok kebelakang, apakah sudah begitu sil?
ah, hanya Allah yang tahu..

yang dapat aku lakukan saat ini hanyalah terus memperbaharui, mengecek dan memastikan kembali apa yang aku lakukan ini hanyalah untuk Allah, bukan yang lain. karena Allah ngga suka di duain,

ya Allah, izinkan aku menjadi bagian dari hambaMu yang ingin berjuang di jalanMu,
menyiarkan asmaMu di seluruh dunia,
menyiapkan barisan kokoh umat islam,
menjadi bagian dari suatu indahnya kehidupan
di dalam dakwah ini..

namun masihkah pantas aku untuk itu?
semua berjalan selayaknya air yang mengalir tentram namun tiba-tiba ada gelombang menerjang dan menabrak gelora bintang, apaan sih sil?

perlahan, izinkan aku mendapat pelajaran kehidupan..
silmykaaffah






Saturday, November 12, 2011

Hari Pahlawan

heeey karena bingung mau ngepost apa, jadi saya memutuskan untuk ngepos tugas seni, yaitu bikin puisi tentang pahlawan karena bertepatan hari kamis, 10 nov 2011 otu adalah hari pahlawan, jangan diketawain kalo jelek yah,

detik-detikpun bergulir
mengalir terus
menembus sukma

mata-mata itu menatap kelam
merintih meminta pertanggungjawaban
dari setiap peluh yang mereka rasakan
dari setiap luka lebar yang memebekas raga
dari tiap denyut nadinya yang rela ia korbankan

rasanya begitu sakit
lemah mereka rasakan menyeruput raganya
tatkala zionis menyerang
dan mereka tetap setia di medan laga
sekalipun darah menjadi air minumnya

duhai anak bangsa
tak pernahkah kau lihat rintihannya?
memperhatikan sedetik saja
jiwa-jiwa itu meminta tanggungjawabmu

atas apa yang dinamakan negara miskin
atas korupsi lahan merajalela
atas rusaknya moral bangsa
atas kemiskinan dan pengkhianatan
atas nama negara indonesia

batinnya lemah,
sudahi saja semua ini
percuma ada kalian tapi kita masih jalan ditenmpat

aku terduduk, terdiam
inilah harimu
10 november 2011
65 tahun lamanya..

-silmykaaffah-
101111/08.15

(cuma 20 menit jadi puisinya dikarenakan siangnya ada ulangan biologi, haha)
semangat maju terus pahlawanku

aku mencintai Indonesiaku