Saturday, February 25, 2012

Kubangan Duka

Bayangan, terbang,
Menjauh, berdentang,
Diam membatu

Ya, selintas begitulah..
Walau membidik dalam
Mereka berdiri di garis depan
Menunaikan janji-janji

Saat ayahnya tak lagi berada di sisi
Saat ibunya jadi janda mandiri

Pasti, mereka hidup dalam kesesakan yang tiada bertepi
Menuai segala perbuatan iblis jahanam itu

Wajah-wajah polos itu merinding,
Ketakutan..
Tank-tank besar itu menghadang tiap langkahnya
Melindas, meratakan harga diri

Duhai Allah Sang Pemilik Bumi
Lihat bagaimana yahudi itu membinasakan kaum itu
Melibas siapapun yang mendekat
Tak pandang walau Cuma bocah kecil

Duhai Ummi, anak-anakmu disini mencarimu
Namun tak dapat menemukan suara kasihmu
Duhai Abi, anakmu ini sudah berdiri
Bersiap menghadang, melawan dan membela
Namun dimanakah dirimu Abi?
Yang akan mengajariku membawa senjata itu?

Ribuan manusia telah menjemput syahidnya
Ratusan wanita ikut menerjang melawan
Biar seluruh dunia menghadang

Mereka akan tetap berdiri
Dengan keyakinan teguh di hati

Meski tiada lagi yang dapat ia tunjukkan
Tak ada rumah megah tempatnya berlindung
Tak ada teknologi canggih yang tak berujung
Tak ada tempat belajar berkelas
Tidak ada lagi kesemuan itu

Yang tersisa hanyalah sebongkah rasa rindu..
Rindu kepada Rabb-Nya
Rindu kebangkitan Islam
Rindu akan kedamaian

Inilah jalan mereka..
Takkan goyah walau sejenak
Cintanya kepada Illahi teramat sangat,
Meski Tuhannya memberikan cobaan yang begitu berat

Sampai nanti, wajah-wajah itu menjadi syahid
Kekasih Allah yang hakiki

Allah, ku titip salam lewat air mata
Lewat pemboikotan barang yahudi
Lewat menyiarkan kenyataan..
Dan rindu akan perjuangan

Entah hingga kapan,
Tik.. tik.. tik..
Waktu bergulir
Tidak akan pernah berhenti

goresan pena, silmy kaaffah


nah kalau ini puisi untuk lomba di 39.. you must know aku bikin ini kemarin sampai jam setengah 12 malem, dan latihan kaya orang gila, dalam kurun waktu 5 bulan aku ikut 3 lomba puisi dan, Alhamdulillahnya, kali ini aku menang juara 3, not bad.. bersyukur banget malah karena awalnya udah pesimis banget, mana campur sama ikhwan lagi jadi apa aku? yang aku tanamnkan hanya, baca puisi, berikan yang terbaik.. aku mencoba ikhlas, berusaha..
dan Alhamdulillah di 39 kami mendapat 4 piala,
Juara I MTQ atas nama Kaisya Azzahra
Juara I kreasi kerudung atas nama Anggraini Miftahul Rizky, Intan Purnamawati dan Nirwana Sari
Juara II lomba cedas cermat ikhwan (entah siapa aja)
dan Juara III lomba puisi atas nama Silmy Kaaffah

syukurku tak terhingga, ingin segera sujud dan merasa inilah suatu kasih sayang Allah yang tidak terbatas ini.

dan setelah itu lasgar,
hari ini full bareng ica sang ketua JS.. bolak-balik jualan, melakukan suatu hal.. meski bukan panitia tapi sungguh aku sayang kalian 44:)

semangat twitternya, scooternya :D

25 Februari 2012



Wednesday, February 22, 2012

Semangat Lagi Ukhtiku..

assalamualaikum,
sehabis liqo rutin rabu 22 februari 2012

aku bersyukur, sangat bersyukur punya kalian..
kalian yang sangat beragam, lucu

kadang rasa kecewa, sedih, pasrah membayangi tiap langkahku. saat satu sama lain tidak mengerti, saat kesensitifan kalian sangat tinggi, saat tak ada yang mau mengalah, saat kalian merasa sendiri tidak ada yang peduli, saat semua jenuh.. jenuh dengan keadaan, saat ikhwan terasa sangat menyebalkan, saat kita marah-marah di syuro, saat kita kesal bersama, saat semua masalah kita selesaikan perlahan, bersama... dan saat-saat indah lainnya.

kadang terasa sangat menyakitkan dan lelah.. tapi ketahuilah saat-saat seperti itulah yang mungkin tak akan kita temui lagi seumur hidup. kita sharing bersama,

rohis, ya rohis memang tempat kita berdakwah, tempat amar ma'ruf nahi munkar, tapi dibalik itu masih ada kita yang kadang terlalu kekanak-kanakan, terlalu egois dengan keadaan. masih ada kita yang selalu yang tak pernah mau disalahkan.. itulah kita, belajar, proses itu semua yang sudah kita lalui sekian lama ini

4,5 bulan.. tidak terasa sungguh.. masih teringat saat bai'at, keyakinan di dalam hati ini untuk berbuat semaksimal mungkin, ingin memberikan perubahan di 14. namun masih begini, masih saja banyak masalah yang bermunculan. harus ku akui masih banyak yang perlu dibenahi. seharusnya kita berbuat bagi seluruh masyarakat 14. berbuat lebih, mungkin belum sedikitpun yang terasa sampai hari ini. namun belum terlambat, tidak. tidak perlu di sesali berlarut apa yang telah terjadi, biar itu menjadi pelajaran yang berarti tanpa penjabaran yang teliti. biar saja pelajaran itu membekas dan menyadarkan kita akan satu hal, 14 butuh kita.. butuh untuk menjadi lebih baik. namun terlebih dahulu mulai perbaiki diri kita, dari yang kecil saja. tidak perlu menjadi baik dahulu baru kita bisa memperbaiki orang lain tapi bersamaan kita memperbaiki diri..

aku mencintai kalian seperti aku mencintai diriku,
aku masih belajar untuk hal itu.. namun hari ini aku merasa bergelora.. meski banyak salah paham dan sedikit perselisihan, belum kesamaan pendapat, namun aku melihat jiwa-jiwa kalian sudah mulai bangkit kembali, bangkit untuk berjuang. cukup sudah beberapa waktu ini kita saling melukai, cobalah untuk lebih membesarkan hati, melapangkan dada dan membuat ruang kedamaian dalam hati hingga Allah masuk dalam setiap denyut nadi kita. biar Allah yang melihat seberapa lelah kita hari ini.

entah ini sebuah pesan perjuangan atau sebuah ungkapan sayangku pada kalian.. namun selama ini itulah yang aku rasakan, aku yakin kita bisa melalui 5 setengah bulan bersama lagi, dengan perjuangan yang berbeda tentunya. bukan untuk terlihat baik, namun hanya untuk Allah, karena inilah sesungguhnya arti dakwah.

sediki tadi aku menuliskan 3 baris kata
"Bukan rohis bila tidak berjuang
Bukan dakwah jika hanya ingin bersenang-senang
dan bukan rohis kalau mau yang enak saja..a
Semua ada ganjarannya"

karena itu saat ini mulailah bergerak lebih, biar kita yang paling lelah.. toh semua ada balsannya.
kalau bukan kita, lalu siapa lagi?

Semangat Twiternya Himma:)
Semangat Bedah Bukunya Audita:)
Semangat Bultahnya Kenny:)
Semangat Sanlatnya Intan dan Patun:)
Semangat renov mesjidnya Mifta:)
Semangat urus suratnya lady:)

semangat untuk kalian bukan berarti kalian sendiri yang akan berkerja, InsyaAllah kita semua bersatu untuk setiap proker yang ada.. kesampingkan egois kita 5,5 bulan lagi.. untuk Rohis, 14, Bu Erah, Pak Martadi, dan yang terpenting untuk Allah

aku menyayangi kalian semua, InsyaAllah..
ingatkan aku jika salah, karena semua tidak akan berjalan tanpa komunikasi dan dukungan kalian.

waktu berjalan seiring kita berjalan,
ya R_14

ALLAHUAKBAR!!!
ALLAHUAKBAR!!!
ALLAHUAKBAR!!!

untuk kalian para pejuang Allah..
BPH dan SK ROhis 14
silmy kaaffah

Saturday, February 18, 2012

Quotes

Itulah hakikat sejati kebahagiaan hidup Dam. hakikat itu berasal dari hati kau sendiri. bagaimana kau membersihkan dan melapangkan hati, bertahun-tahun berlatih, bertahun-tahun belajar membuat hati lebih lapang, lebih dalam dan lebih bersih. kita tidak akan pernah merasakan kebahagiaan sejati dari kebahagiaan yang berasal dari luar hati kita. hadiah mendadak, kabar baik, keberuntungan, harta benda yang datang, pangkat, jabatan, semua itu tidak hakiki. itu datang dari luar. saat semua itu hilang, dengan cepat hilang pula kebahagiaan. sebaliknya rasa sedih, kehilangan, kabar buruk, nasib buruk, itu semua juga datang dari luar. semua datang dari hati kau yang dangkal, hati kau ketika keruh berkepanjangan.

berbeda halnya jika kau punya mata air sendiri di dalam hati. mata air dalam hati itu kongkret, Dam. amat terlihat. mata air itu menjadi sumber kebahagiaan tidak terkira. bahkan ketika musuh kau mendapat kesenangan, keberuntungan kau bisa senang atas kabar baiknya, ikut bahagia karena hati kau lapang dan dalam. sementara orang yang hatinya dangkal, sempit, tidak terlatih, bahkan ketika sahabat baiknya mendapat nasib baik dia akan segera iri hati dan gelisah. padaha apa susahnya ikut senang.

Itulah hakikat sejati kebahagiaan, Dam. ketika kau bisa membuat hati bagai danau daulah lam dengan sumber mata air sebening air mata. memperolehnya tidak mudah, kau harus terbiasa dengan kehidupan bersahaja, sederhana dan apa adanya. kau harus bersungguh-sungguh dan atas pilihan sendiri memaksa hati kau berlatih.

(Tere Liye-Ayahku (Bukan)Pembohong)


Sunday, February 12, 2012

Curhat di Twitter Berdampak Kognitif

Ghiboo.com - Jejaring sosial tak hanya sekedar tempat untuk mendapatkan teman baru di dunia maya. Ternyata, jejaring sosial juga menjadi wadah bagi seseorang untuk mengeluarkan semua unek-uneknya.

Menurut Irwan Hidayana, antropolog dari Universitas Indonesia, masyarakat, khususnya remaja, memerlukan ruang untuk mengekspresikan dirinya. Sayangnya, keterbatasan ruang ini menyebabkan mereka mengekspresikannya melalui jejaring sosial, seperti Twitter.

"Remaja tak bisa mengekspresikan bad mood-nya kepada orangtua mereka, bahkan anak-anak yang tidak tinggal serumah dengan orangtuanya, seperti anak kos. Mereka tak punya penyaluran ekspresinya, sehingga melampiaskanya kepada jejaring sosial," paparnya.

Irwan mencontohkan masyarakat kota yang memiliki mobilitas tinggi, artinya kini banyak orangtua yang bekerja dan pulang larut malam, menyebabkan komunikasi anak dan orangtua terganggu.

Jejaring sosial dianggap menjadi cara terbaik bagi seseorang untuk mendapatkan perhatian. "Saat seseorang ngetweet ekspresi bad mood di Twitter, mereka sebenarnya menginginkan adanya pertolongan dari orang lain mengenai apa yang mereka rasakan," tambah Psikolog Dr. Rose Mini A.P., M.Psi.

Sayangnya, banyak orang yang tak menyadari mengekspresikan bad mood di Twitter justru bukanlah tindakan yang bijaksana. "Belum tentu tweet yang kita tulis akan di-reply dengan apa yang kita harapkan. Justru ujung-ujungnya malah tweetwar, tidak ada pertolongan dan menjadi lebih galau," jelas Rose Mini.

Lebih lanjut Rose Mini menjelaskan bahwa suasana hati seseorang akan berpengaruh pada kognitif. Sehingga perlu ditegaskan bahwa bad mood itu harus dilawan, seperti menguatkan pemikiran positif. "Orang bad mood tidak dapat bekerja secara optimal karena pemikirannya jelek terus, auranya tidak bagus. Energinya juga mudah habis, sehingga merasa lebih mudah lelah," ungkapnya.

"Kalau sedang bad mood memang banyak orang mencari Twitter dan diary. Mencurahkan unek-unek memang membuat perasaan lebih lega, sayangnya tidak pada respons yang diharapkan. Alihkan dengan menyalurkan pada kegiatan yang menyenangkan bagi kita, seperti hobi." tungkasnya.

source: http://id.she.yahoo.com/curhat-di-twitter-berdampak-pada-kognitif-153420270.html

gatau kenapa, jadi lebih hati-hati aja pake twitter

Wednesday, February 8, 2012

Sederhana dan Positif

aku sedang belajar bahwa hidup ini sederhana..

sangat, ya meski cobaan dari Allah seakan tak pernah berhenti mengelilingi kita. bertubi-tubi, lagi-lagi masalah itu kembali lagi menjadikan kita begitu lelah. belum lagi tuntutan dari berbagai pihak yang mengingkan kita selalu sempurna, profesional. dan kita disibukkan dengan tugas utama kita, BELAJAR.

ah, rasanya kepala ini mau pecah.
bisa saja ungkapan ini terlontar "Hey, aku masih 16 tahun tapi kenapa semua kok membebankan ini padaku? apa dosaku? kenapa begini? kenapa? aku ingin menjadi layaknya anak SMA yang normal. bisa pulang dan istirahat di rumah. kenapa aku memilih ini?"
ujung-ujungnya kita hanya bisa menyesal, yah memang sudah terlanjur yasudah jalani saja apa adanya.

bukan, bukan begitu seseorang harus memandang kehidupan. bukan berkeluh kesah, bukan pula meratapi apa yang ada.
coba, lihat dari sisi positifnya dimana kita selalu mendapat kemudahan, dari nilai ulangan yang meski tidak terlalu bagus namun tidak remed, dari sisi teman kita yang masih setia tersenyum dan memberikan tangannya, dari sisi kelelahan ini begitu nikmat kita bisa beristirahat meski hanya 5 menit.

bayangkan jika kita selalu memandang setiap detik kejadian yang kita lalui secara ikhlas, secara baiknya.

kemarin baru saja aku merasakannya,
aku tidak bisa membawa motor sendiri terkadang lelah harus berdesakkan di bus yang sungguh panas itu, namun disisi lain aku dapat menikmati perjalan pulangku secara sesungguhnya, melihat realitas kehidupan dari sisi lain, sisi supir dan kenek bus, sisi para wanita pekerja, sisi pengamen dan pengemis, sisi hiruk pikuk kehidupan di mall kalibata, sisi macetnya di makam pahlawan.
di bus pula aku bisa meneruskan tilawahku, memandang langit secara ikhlas, Allah.. indah benar langit sore ini.. dan tidak ada lagi sisa kelelahan mengotori hati, indah bukan?

selain itu waktu itu aku oral biologi tentang pencernaan. aku bangun malam untuk menghafal setiap bagian enzim yang ada di lambung, pankreas dan usus. banyak sekali, namun saat maju tiba-tiba hafalan enzimku hilang seketika, untuk menyebutkan entrokinase otakku berputar namun tak menemukannya.
kala itu ada rasa sedih dan sesal di hati, kenapa pula hal penting itu bisa terlupa di saat yang demikian genting?
tapi tiba-tiba hati kecilku berbisik "PIKIRKAN POSITIFNYA SIL!" bayangkan Allah masih pemurah melancarkan oralmu dari awal hanya enzim saja yang terlupa, bila Allah berkehndak semua isi otakku bisa saja ia ambil seketika, oleh karena itu aku masih bisa mengucap syukur "Terimakasih ya Allah, silmy bisa oral hari ini.."

tidak semua masalah dihadapi dengan berbagai prasangka, terkadang semua malah menyakiti hati, diri sendiri maupun orang lain.

maka pandanglah hidup ini secara sederhana, tak perlu sesuatu yang begitu besar, cukup kecil namun mengena di hati.
cukup satu kata, namun bisa berpengaruh besar dalam diri.

hari ini,
aku akan mencoba terus tersenyum melihat dan mempelajari hidup ini..

8 ferbrari 2012

atas nama sederhana,
silmykaaffah

Wednesday, February 1, 2012

Pusi Singkat

Aku terperangkap dalam bisu
tubuhku pias, tak bergerak
nadiku beku

jalan ini sungguh jalan berbatu
aku menunggu sampai batas waktu

fatamorgana menari-nari di pelupuk mata
ya, diriku..
takdir, menunggu

"Afala tadabbarunal Qur'an...?"
Maka, tidakkah kau memperhatikan Al-Qur'an?

tibalah suratan itu
suratan cinta Sang Khalik
suratan kasih sayangMu
suratan pegangan perjalanan

dan ayatMu menjawab alasanku disini
dengan cinta abadi dariMu

kalamMu menggores begitu dalam
membuka kabut yang selama ini menghadang

Allah, siapakah aku?
selama ini...

Allah izinkan aku kembali
kembali mencintaiMu secara sederhana

dalam balutan zikirku
dalam jelmaan sholat lailku
dalam kehangatan suci bersua denganMu

angin mengalun lembut menyentuh kulit tipis ini
mata hati, jiwa
terbuka menatap..

Allah, aku kembali

silmykaaffah
21jan12

-untuk lomba puisi di SMA 12
temanya Mahabbah, gatau kenapa bisa buat puisi kaya gini jadi dalam waktu 20 menit hihihi
sekalipun gak menang senang bisa ketemu anak 12 lainnya :)

dan,,, Alhamdulillah nasyidnya menang juara 3, selamat kepada grup nasyid
"ANANDA" -Alunan Nasyid Dadakan
- Anggraini Miftahul Rizky
- Clarissa Mira Fraditya
- Nadya Nur Kusumo
- Kak Ulfah Shofi
- Kak Soffa Luthfiyah

Alhamdulillah ya Allah..